Pimpin Rakor Lintas Sektoral, Brigjen Pol Slamet Santoso: Diprediksi Pergerakan Masyarakat Libur Lebaran Tahun Ini Mencapai 123,8 Juta
Informasikunet tersaji untuk anda
Pimpin Rakor Lintas Sektoral, Brigjen Pol Slamet Santoso: Diprediksi Pergerakan Masyarakat Libur Lebaran Tahun Ini Mencapai 123,8 Juta
SLEMAN (DIY), informasikunet —
Wakapolda DIY Brigjen Pol R. Slamet Santoso, S.H., S.I.K. Pimpin langsung Rapat Koordinasi Lintas Sektoral yang digelar di Gedung Anton Soedjarwo, Mapolda DIY. Kamis (13/4/2023).
Rakor kali ini dalam rangka mempersiapkan penggelaran Operasi Kepolisian Terpusat Ketupat 2023.
Dalam rakor tersebut Brigjen Pol R Slamet Santoso memaparkan bahwa berdasarkan survey yang dilakukan oleh Kemenhub melalui BKT, diprediksi pergerakan masyarakat libur lebaran tahun ini mencapai 123,8 juta orang.
“Jumlah tersebut meningkat 14,2% dari prediksi pergerakan masyarakat saat lebaran 2022 lalu yang hanya 85,5 juta orang (31,6%) sedangkan tahun 2023 diperkirakan 123,8 juta orang (45,8%),” ungkapnya.
Musim mudik tahun ini, tambah Wakapolda akan didominasi oleh pergerakan masyarakat dari Pulau Jawa yaitu sebesar 62,5% atau sekitar 77,3 juta orang.
"Ops Ketupat merupakan operasi terpusat yang dilaksanakan untuk menciptakan rasa aman masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri 1444 H,"katanya
Selain itu Brigjen Slamet melanjutkan operasi ini juga bertujuan untuk mewujudkan arus mudik/balik yang lancar dan menurunnya jumlah pelanggaran dan laka-lantas serta fatalitas korban laka-lantas.
"Dalam Ops Ketupat Progo tahun ini Polda DIY melibatkan setidaknya 1.932 personel dari Polda DIY dan Polres Jajaran serta turut melibatkan personel dari instansi terkait sebanyak 1.803 orang,"paparnya
Wakapolda menerangkan tak hanya menggelar ribuan personel, pada libur lebaran kali ini Polda DIY juga mendirikan setidaknya 20 Pos Pengamanan, lima Pos Pantau, dan lima Pos Pelayanan yang tersebar di seluruh DIY.
Dalam rakor tersebut turut hadir seluruh Pejabat Utama Polda DIY, para Pejabat Forkopimda DIY dan pemangku kepentingan. (Aji)
Komentar